Berapa waktu lalu setiap pagi saya terbangun dengan tubuh sakit semua karena kelelahan, tidur larut malam dan terbangun-bangun untuk mengambilkan minum, memberikan obat penurun panas. Bayangkan, 4 anak saya sakit berganti-ganti, demam, sakit tenggorokan, batuk, pilek. Paling meletihkan yang nomor tiga dan empat, karena masih anak-anak dan balita, jadi rewel sekali.
Sementara
yang nomor satu dan dua meski merasakan tubuhnya tidak nyaman, batuk sepanjang
malam, masih bisa terkendali untuk makan dan minum obat sendiri, paling
sesekali saya memantaunya. Tapi tetap saja sebagai orangtua semua anak sakit,
rasanya menguras energi baik fisik mau pun psikis. Apalagi pekerjaan saya
sedang banyak-banyaknya, tanggungjawab ke klien tidak bisa dilalaikan.
Sebenarnya
tidak hanya anak-anak saya yang sakit, ketika saya membaca WhatsApp Group
sekolah anak-anak, setiap hari pasti ada anak tidak masuk sekolah karena sakit
demam, batuk, pilek, dan diare. Gejalanya semua hampir sama, sampai curiga ada
varian Covid baru lagi atau ada virus pancaroba, karena kondisi cuaca memang
tidak menentu. Pagi cerah, bisa tiba-tiba siang hujan deras dan sebaliknya.
Berita Obat
Sirup Tercemar Etilen Glicol (EG) dan Dietilen Glicol (DEG)!
Kemudian
beredarlah daftar obat sirup yang dilarang BPOM, di mana salah satunya
dikonsumsi Pendar dan Binar, lemes dong. Pikiran saya jadi kacau, saya langsung
diskusi dengan teman-teman di WhatsApp Group, beberapa juga ternyata habis
memberikan obat sirup tersebut. Maklum kondisi anak demam, memberikan sirup
penurun panas jadi salah satu solusi anak dapat tidur nyenyak.
Alhamdulillah,
anak-anak tidak mengalami hal-hal yang mengkhawatirkan, dan untuk sementara
menghindari konsumsi obat bentuk sirup hingga diperoleh hasil yang lebih pasti.
Namun karena EG dan DEG ini banyak digunakan sebagai pelarut terhadap
bahan-bahan industry, saya pun jadi khawatir untuk memberikan suplemen atau
vitamin anak yang berbentuk sirup. Sebagai alternatif selain sirup, saya sudah
lama memberikan anak-anak Interlac + Vit D3.
Interlac +
Vit D3 Suplemen Imunitas Berbentuk Tablet Kunyah Rasa Jeruk
Buat para Ibu yang merasakan kekhawatiran yang sama dengan saya, tapi harus tetap
memberikan anak suplemen imunitas agar daya tahan tubuh anak terjaga dengan
baik. Kalaupun sampai terpapar virus, kondisinya tidak terlalu drop. Karena
anak-anak saya meski sempat sakit, kondisi kesehatannya cepat pulih kembali.
Si
Kecil Binar yang sempat demam dan batuk pilek, Alhamdulillah hanya berlangsung
tiga hari, kemudian sehat dan ceria kembali. Jadi memang penting dalam kondisi
cuaca yang tidak menentu, virus masih bertebaran, anak-anak sudah mulai 100
persen sekolah tatap muka, memberikan mereka suplemen yang dapat menjaga daya tahan
tubuh anak.
Mengapa
saya memberikan anak-anak Interlac + Vit D3 sebagai suplemen imunitas
alternatif selain sirup? Pertama, tentu saja karena Interlac + Vit D3 berbentuk
tablet kunyah tanpa cemaran EG dan DEG yang sedang ramai dibicarakan dapat
membahayakan kesehatan tubuh anak, bahkan sampai menyebabkan gagal ginjal dan
kematian.
Kelebihan Interlac +
Vit D3
Selain
tidak mengandung EG dan DEG, saya memilih Interlac + Vit D3 untuk menjaga daya
tahan tubuh anak, karena memiliki kelebihan:
- Pertama di Indonesia kombinasi Probiotik + Vitamin D3, probiotik dapat meningkatkan penyerapan vitamin D lebih optimal.
- Interlac + Vit D3 merupakan probiotik berpaten yang paling banyak studi dibanding probiotik lainnya.
- Kombinasi Lactobacillus reuteri DSM 17938 dan vitamin D3nya memiliki manfaat double action, karena selain mampu menjaga kesehatan saluran cerna juga menjaga daya tahan tubuh.
- Berbentuk tablet yang praktis tinggal kunyah dengan rasa jeruk yang disukai anak, cukup 1x sehari. Jadi meski bentuknya seperti obat, rasanya sangat disukai anak. Binar saja senang.
- Interlac + Vit D3 dapat dikonsumsi mulai anak yang sudah pintar mangunyah, dewasa, lansia sampai ibu hamil.
Mengapa
Imunitas Berhubungan dengan Daya Tahan Tubuh?
Sebelum
menutup tulisan ini, saya ingin mengulas, mengapa Interlac + Vit D3 dapat
menguatkan imunitas tubuh. Hal ini karena kandungannya mampu menjaga saluran
cerna, sebab 80% dari sistem imun kita terletak di saluran cerna. Ahli medis
sepakat bahwa saluran cerna berperan sangat penting bagi kesehatan manusia,
mulai dari bayi baru lahir sampai orang dewasa.
Bila
kesehatan saluran cerna terganggu, maka dapat muncul berbagai gangguan
kesehatan seperti:
- Diare
- Konstipasi (sembelit)
- Sakit perut
- Kembung
- Kolik pada bayi (tangisan berlebih)
- Gumoh pada bayi (regurgitasi)
Terlebih
lagi, saluran cerna yang sehat terbukti bermanfaat menaikan sistem imun yang
mencegah infeksi virus ataupun alergi. Saluran cerna yang sehat memiliki
kandungan bakteri baik (probiotik) yang turut mendukung sistem imun. Kesehatan
saluran cerna dapat terganggu dengan berkembangnya bakteri jahat yang
diakibatkan oleh kebiasaan makan yang buruk, hygiene yang buruk, stress, diare,
maupun pemakaian obat yang berlebihan. Bagaimana cara mengatasinya?
Suplemen
bakteri baik yaitu probiotik, dan Interlac + Vit D3 mengandung probiotik
berpaten yang paling banyak studi dibanding probiotik lainnya. Jadi pahamkan,
jika dengan mengonsumsi Interlac + Vit D3 1x sehari setiap hari, daya tahan
tubuh anak terjaga dengan baik.
So,
jika ingin tahu lebih banyak tentang suplemen praktis Interlac + Vit D3 , dapat
mengunjungi akun instagramnya @interlacprobiotics, dan untuk mendapatkan produk
Interlac + Vit D3, bisa membelinya di baby store, apotek dan marketplace
seperti Shopee, Tokopedia,
Lazada, Blibli dll. Salam sehat!