Suatu hari saya
menemukan tulisan di sebuah status twitter yang dibagikan oleh seseorang, saya
lupa namanya, tapi kalimatnya yang tertangkap di kepala saya sangat
mengharukan. Bukan itu saja, bahkan saya
sebagai ibu baru menyadari bahwa kita ini wanita yang sudah menjelma menjadi
seorang ibu tidak sekedar mendidik anak-anak sesuai kewajiban, tapi kita telah
mengorbankan banyak impian besar dalam hidup untuk anak-anak.
Saya termasuk wanita
yang memiliki impian besar. Mimpi saya menjadi penulis novel roman rumah tangga
dengan basic pendidikan sebagai psikologi, agar pembaca tidak sekedar mendapat
hiburan bacaan, ada manfaat yang didapat, dan bisa jadi solusi kehidupan.
Selain itu, saya ingin bekerja dan keliling ke negeri-negeri yang saya suka, juga
meneruskan pendidikan setinggi-tingginya.
Namun apalah daya,
dibenturkan kebutuhan anak-anak setelah menikah, saya merelakan impian itu
sebagian tidak terwujud. Saya lebih fokus agar anak-anak menempuh pendidikan
lebih tinggi, karena kehidupan mereka masih jauh membentang di depan. Saya juga
rela resign dari pekerjaan saya di kantor agar bisa fokus mengasuh anak-anak.
Meski jujur, keikhlasan
untuk melepas impian yang seharusnya bisa terwujud butuh waktu dan proses yang
tidak mudah. Proses yang kadang sulit diterima, hingga akhirnya dilalui dengan
rasa ikhlas tanpa syarat, mungkin karena cintanya seorang ibu kepada anak-anak
memang sebuah cinta tanpa syarat.
Ide Sumber Penghasilan untuk Ibu Rumah Tangga
Saya yakin tidak hanya saya yang mengalami kondisi dan berproses seperti itu, melepas impian dan hidup untuk anak-anak. Tapi sekarang ini bukan lagi jamannya di rumah saja tidak bisa melakukan aktivitas yang berarti, dan menjadi ibu rumah tangga tidak bisa melakukan apa-apa kecuali urusan rumah. Sekarang era digital, dimana semua bisa dilakukan secara online lewat internet.
Termasuk menghasilkan
materi, sehingga meski sudah resign dari kantor, sibuk di rumah mengurus
semuanya. Tidak memerlukan modal besar, ibu rumah tangga dengan keuangan minim
pun bisa melakukannya. Saya kasih beberapa info tentang ide berpenghasilan
setelah resign bekerja ya, semoga menginspirasi para ibu.
5
Sumber Penghasilan Ibu Setelah Resign Bekerja:
- Menyewakan Perlengkapan Bayi
Banyak ibu yang senang
membelikan beragam perlengkapan bayi, mulai dari kereta dorong, tempat tidur bayi, kursi makan bayi, sampai mainan
edukatif bayi. Karena perkembangan bayi begitu cepat, sering perlengkapan itu
masih bagus dan akhirnya tidak terpakai sama sekali. Nah, ini bisa dimanfaatkan
dengan disewakan melalui online dan menghasilkan uang.
- Freelancer
Ketika masih bekerja
mungkin ibu memiliki keahlian dalam bidang tertentu, seperti graphic designer, pintar
berbahasa inggris, finance, dan lain sebagainya. Ibu bisa menawarkan diri
sebagai freelancer guru bahasa inggris online, atau freelancer graphic designer
dan finance. Sistem pembayaran atau fee bisa disepakati bersama.
- Konten Kreator
Nah, ini pekerjaan yang
sedang hits, banyak diminati masyarakat seluruh dunia karena termasuk pekerjaan
yang menyenangkan dan dapat dilakukan oleh siapa saja, dimana saja, tapi dapat
menghasilkan materi yang besar. Yang penting kita kreatif, memiliki banyak
ide-ide, dan konsisten dalam menjalankan peran sebagai konten kreator.
Ibu bisa membuat
konten-konten seputar dapur, misalnya konten memasak, cooking maupun baking.
Konten-konten memasak lauk-pauk maupun baking ini banyak banget diminati
masyarakar loh. Semakin menarik dan unik, bisa mendatangkan followers dan
menghasilkan materi jika ditayangkan di media sosial seperti youtube.
Atau bisa juga tentang
konten edukatif seputar kegiatan si kecil, atau kalau ibu hobby bercocok tanam
bisa juga membuat konten tentang berkebun, menanam sayur maupun tanaman hias.
Pokoknya apa saja bisa dikontenkan asalkan memberikan manfaat bagi penontonnya,
dan tentu saja kegiatan berkonten ria ini akan lancar jika dibantu dengan internet provider yang bagus seperti
IndiHome.
Kebetulan saya di rumah
juga pakai wifi IndiHome dari Telkom Indonesia karena di tempat saya tinggal
hanya IndiHome yang masuk. Mungkin karena lokasinya meski di kota, tapi agak
menjorok ke dalam dan termasuk wilayah perkampungan. Alhamdullilah, sangat
membantu dalam pekerjaan saya sehari-hari sebagai konten kreator.
Membuat beragam konten
dan membagikannya ke media sosial, seperti instagram, blog, tiktok, terasa
mudah karena cepat, tanpa kendala sinyal lemot. Menerima pesanan konten dari
klien juga cepat beres, sehingga klien senang dan job kembali menunggu. Semoga
para ibu yang sudah resign bekerja di kantor, sibuk dengan anak-anak, tetap
bisa mewujudkan sebagian impiannya ya. Percayalah, era digital yang serba
canggih ini mempermudah banyak hal.
Karir memang bisa ditunda, tapi tumbuh kembang anak, enggak. Mamanya murid saya ada, yg kembali bekerja setelah anak kedua SMA. Nah sementara berada di rumah, tentu gak ada salahnya ya kalau seorang ibu juga mengembang karirnya, dg passion yang disuka.
ReplyDeleteIya betul, karena ga semua pekerjaan bisa diterapi di usia emak anak remaja ya, sekitar mau 45 tahun ya.Makanya penting memberdayakan diri
Deleteiya sekarang tuh banyak sebenernya ya bisnis yang bisa dilakukan sama ibu yang resign darikantor, bisa dilakukan di rumah dan menjanjikan gitu hasilnya. Salah satunya konten kreator. Apalagi kalau dulu punya pengalaman kerja, bisa diselipin pengalaman selama kerja di luar tuh yaa.
ReplyDeleteFreelancer dan konten kreator sepertinya menjadi pilihan yang sangat tepat untuk saat ini ya Mba En, bisa dikerjakan dari rumah dan bisa kapans aja, potensial juga untuk saat ini dan kedepannya
ReplyDeleteDulu aku ga kepikiran utk resign mba, kayaknya ga kebayang kalo ga ada gaji sendiri. Tapi toh ternyata setelah mtusin berhenti, rezeki memang ga kemana. Posisi suami semakin naik, yg artinya gaji nambah. Dan aku fokus di trading saham. Yg mana ternyata profitnya malah lebih tinggi dari gajiku dulu 🤣. Blm dari dividen dll.
ReplyDeleteJadi sekarang, setelah tau ibu rumah tangga toh bisa produktif, aku malah udah ga tertarik kerja kantoran 😄. Lebih capek, gaji gitu doang 🤣
Resign kerja demi anak perlu kekuatan mental dan planning matang juga ya.. Kita yang terbiasa kerja akhirnya butuh pelampiasan psikis yang pernah terisi saat kerja.. Ya cari duit apalagi. Di rumah juga ternyata bisa kan cari duit..
ReplyDeleteNyewain perlengkapan bayi tuh aku belum kepikiran karena kaya stroller kan mahal. Kalau baju, malah lungsuran, hehehe
ReplyDeleteBanyak sekali sumber penghasilan ibu rumah tangga yang bekerja dari rumah. Bahkan yang diperoleh ga hanya materi tetapi juga kebahagiaan dan kebanggaan istimewa karena bisa melihat perkembangan anak-anak di rumah. Menjadi kreator konten bisa menjadi pilihan yang sangat menarik dan kekinian :D
ReplyDelete