Olahraga yang Aman untuk Wanita Usia 40 tahun

 

Saya termasuk yang suka melakukan berbagai kegiatan olahraga, diantaranya lari, yoga, climbing, dan bela diri. Karena suka banget olahraga, dulu pulang kantor saya bela-belain ke GOR Senayan malam-malam untuk olahraga lari dan aerobic, atau ke kampus yang memiliki papan panjat. Tapi ketika menikah perlahan kegiatan olahraga mulai menipis.

Awalnya masih sepedaan mengajak pasangan dan anak, lari pagi, aerobic di rumah, lama-lama jadi semaunya saja. Sebab tidak ada pemicu yang suka olahraga di rumah, pasangan sama sekali tidak suka olahraga, anak-anak juga seperti ayahnya. Jadilah saya kebawa arus (alasan), meski terkadang timbul lagi  keinginan olahraga dengan mengajak suami jalan pagi, olahraga di youtube.

Hati-Hati Memilih Olahraga di Usia 40 Tahun

Tapi lama-lama kendor lagi, sampai kemudian saya menyadari memang harus olahraga untuk investasi di hari tua. Saya mulai olahraga dengan rutin, bahkan mengulangi gerakan-gerakan pencak silat yang dulu bertahun-tahun saya pelajari dai SMP, SMA, sampai saat kerja saya masih suka latihan bela diri. Ternyata, untuk tubuh yang lama tidak bergerak ekstrim tidak bisa seenaknya, hahaha.

Saya sempat kecetit dong, mengalami cidera otot tangan, dan juga ngas-ngos. Dan ternyata memang usia tidak bisa membohongi kenyataan yang ada, usia saya kepala 4, bukan lagi remaja atau ibu muda yang masih memiliki kondisi prima, kecuali memang rutin melakukan olahraga. Jika rutin, tidak masalah di usia 40 tahun masih melakukan olahraga yang cukup keras.

Tapi kalau baru akan mulai, atau bagi yang sudah lama tidak rutin olahraga harus berhati-hati. Karena usia 40 tahun biasanya sudah mempunyai kondisi medis tertentu, seperti masalah darah, jantung, persendian, atau pembuluh darah. Jika memiliki masalah kesehatan, maka sebaiknya konsultasi lebih dahulu dengan dokter.

Olahraga yang Aman di Usia 40 Tahun

Nah, di sini saya mau kasih info beberapa olahraga umum yang cukup aman untuk kalian yang berusia 40 tahun seperti saya dengan catatan tidak memiliki masalah kondisi medis ya.

1.Yoga, olahraga satu ini selain fungsinya menenangkan pikiran yang membuat rileks, dan menurunkan stress. Juga mempertahankan kekuatan otot, banyak gerakan yoga yang cocok  dan aman untuk usia 40 tahun ke atas.

2. Berenang, olahraga ini bagus untuk paru-paru, bermanfaat untuk kardio, bisa membakar lemak, dan menguatkan otot. Bisa dilakukan oleh usia 40 tahun ke atas dalam kondisi bermasalah dengan sendi sekali pun, karena berenang tidak membebani sendi.

3. Bersepeda, ketika bersepeda akan memperkuat pernafasan, otot kaki, dan aman dilakukan usia 40 tahun ke atas. Namun yang perlu diingat jangan terlalu  memaksakan diri dalam menggoes dan menempuh jarak bersepeda. Cukup menempuh jarak dengan dengan santai.

4. Berjalan kaki, olahraga yang paling murah, aman, dan mudah. Bisa dilakukan semua usia, dan mampu menguatkan stamina serta membakar kalori. Apalagi jika dilakukan di pagi hari, bisa mendapat vitamin D yang bermanfaat bagi tubuh.

5. Plank, gerakan olahraga ini bisa mengatasi sakit punggung, melatih semua otot inti tubuh, diantaranya otot perut, otot dada, dan tulang belakang. Bisa dilakukan saat santai di dalam rumah, atau pun di teras rumah agar di pagi hari agar terpapar sinar matahari.

6. Pilates, olahraga ini dapat memperkuat otot yang lemah dan mencegah terjadinya cidera. Juga bisa meningkatkan mobilitas, stabilitas, dan kekuatan pinggul. Bisa dilakukan untuk usia 40 tahun, apalagi jika memiliki keluhan nyeri punggung, pilates dapat meredakan keluhan tersebut.

Nah, kira-kira mau pilih olahraga yang mana nih? Kalau saya hampir semua suka ya, tapi jangan lupa apa pun pilihan olahraganya harus dimulai dengan perengganan. Karena pada usia 40 tahun  tendon dan otot jadi cenderung kencang, sehingga beresiko cidera. Ada baiknya untuk melakukan perenggangan setiap hari.