Pernah
tidak membayangkan tidak bisa melihat keindahan semua warna di dunia ini? Atau
membayangkan tidak bisa melihat semua apa yang ada di dunia ini, hanya keheningan
dan kegelapan yang ada?
Pagi
itu ketika kaki saya melangkah memasuki gerbang hitam yang halamannya sudah
dipenuhi banyak orang dalam sebuah tenda besar, sejenak saya terdiam. Melihat
seorang anak bernyanyi di atas panggung yang menghadap tenda...
Kamu
adalah bukti
Dari
cantiknya paras dan hati
Kau
jadi harmoni saat kubernyanyi
Tentang
terang dan gelapnya hidup ini
Kaulah
bentuk terindah
Dari
baiknya Tuhan padaku
Suaranya,
lagunya, dan kesadaran bahwa anak yang
menyanyikan lagu itu tidak bisa melihat, hati saya menangis, teringat anak-anak
di rumah yang tumbuh dengan sehat, yang kadang terlupa untuk saya syukuri.
Sungguh, saya cengeng seketika, dan ketika menoleh ke kanan dan kiri terdapat
beberapa anak-anak yang kehilangan kemampuan melihat, bicara, bergerak, dan
lain sebagainya. Saya seperti diingatkan alm anak ketiga, dan selayaknya hidup
ini memang harus disyukuri.
Program CSR Mowilex Indonesia
Pagi
ini saya hadir di di Panti Disabilitas
Dwituna Rawinala yang berlokasi di Kramat Jati Jakarta Timur untuk menyaksikan
progarm CSR Mowilex Indonesia yang merupakan produsen cat premium berbasis air
di Indonesia. Mowilex sudah ada di
Indonesia sejak tahun 1970, dan produk-produknya telah digunakan di berbagai
perkantoran, hotel, apartemen, dan perumahan.
PT
Mowilex Indonesia telah memperoleh penghagaan sebagai pemenang Pertama Word of
Mouth Marketing Award-Decorative Paint Category 2009, 2011, dan 2013 dan
menjadi The First Champion Indonesia Original Brand 2014. Program CSR termasuk
bagian dari tanggungjawab sosialnya terhadap masyarakat.
Salah
satunya Mowilex akan melakukan pengecatan gedung Dwituna Rawinala dengan tema Mewarnai
Harapan dan Impian Melalui Keperdulian, selain juga pemberian donatur berupa
uang kurang lebih senilai Rp28.000.000, dan alat-alat rumah tangga. Dalam kegiatan CSR ke Dwituna Rawinala ini
juga melibatkan Pemerintah Kelurahan Sudin Sosial Jakarta Timur, Yayasan
Dwituna Rawinala, Karyawan Mowilex Indonesia, awak media, dan blogger.
Niko
Safavi selaku Presiden Director Mowilex Indonesia yang juga tampil di panggung
untuk memberi sambutan dan simbolis bantuan, mengatakan:
"Acara CSR ini kami putuskan guna mengadvikasi kesetaraan akan akses bagi kaum difabel, khususnya di kawasan Jakarta Timur. Data memperlihatkan bahwa panti difabel masih sangat terbatas secara fasilitas dan persebarannya di Indonesia. Padahal 3.838.985 kaum difabel yang membutuhkan tempat yang ramah dan layak."
Memang
ketika saya memasuki lorong Dwituna Rawinala dan memasuki beberapa ruangannya
saat pihak Mowilex berserta karyawan dan pihak panti sama-sama mengecat bareng,
terlihat dinding panti yang sudah harus dicat ulang. Peralatan dan perlengkapan
di kelas yang sudah harus diperbaharui. Adanya program CSR untuk mewarnai panti
sangat membantu dan tepat menurut saya.
Untuk
mengecat seluruh bangunan Dwituna Rawinala berikut pagarnya Mowilex memberikan
cat sebanyak 500L. Pengecatan akan menggunakan tiga warna yaitu krem, merah,
dan putih. Gerbang yang saat ini berwarna hitam, akan dicar putih. Tujuannya
agar terlihat lebih cerah dan penuh semangat. Selain tiba warna tersebut
merupakan warna yang penuh harapan.
Karena
itu pihak Dwituna Rawinala, Bapak Dwiharjo S - Kepala Yayasan memberikan
apresiasi dan rasa terima kasih kepada Mowilex, terutama untuk peran Mowilex dalam menumbuhkan semangat dan
kebahagiaan bersama sejumlah anggota panti melalui penampilan dan apresiasi.
Dan, penampilan para adik-adik Dwituna Rawinala dalam acara CSR Mowilex ini
sangat epik, mengagumkan. Memberi inspirasi kepada masyarakat bahwa
keterbatasan tidak membatasi diri untuk meraih mimpi.
Mowilex Mewarnai 4 Panti Lainnya
Sebenarnya
tidak hanya Dwituna Rawinala yang masuk program CSR Mowilex, karena akan ada 4
panti lainnya yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Panti-panti tersebut
yang secara khusus menjadi wadah penyandang dua cacat atau lebih, yang akan
Mowilex warnai. Program ini akan dilaksanakan mulai 13 Juli 2019 hingga 15 hari
ke depan.
Mowilex
melibatkan karyawannya tidak hanya untuk ngecat bersama, tapi juga mengajak
karyawannya ikut bersama-sama berdonasi untuk panti-panti tersebut. Menganggumkan
donasi sebesar kurang lebih Rp 28.000.000 ke Dwituna Rawinala sebagian
merupakan hasil donasi karyawan Mowilex. Memang MOwilex dalam prinsipnya
mengedepankan 3 kepentingan yang tidak boleh dilupakan, yakni Konsumen,
Karyawan, Shareholders.
Keren nih kalo CSR perusahaan2 besar direalisasikan dalam kegiatan yang dirasakan langsung masyarakat
ReplyDeleteThanks for sharing, sukses terus,.
ReplyDelete