5 Mimpi Di Tahun 2019
Tidak terasa sesaat lagi tahun 2018 akan menutup pintu
rapat-rapat, ribuan kenangan pahit dan manis akan menjadi ingatan di kepala.
Sesekali mengintip kecil ke balik-balik jendela tahun 2018. Kenangan terindah
bagi saya adalah tahun dimana mengandung dan melahirkan anak ke lima, Binar.
Tentu setiap orang memiliki mimpi pada tiap-tiap perubahan
tahun, termasuk saya. Meski mimpi-mimpi itu belum tentu terwujud semua,
setidaknya dengan memiliki mimpi ada kiblat kita untuk melangkah menuju yang
pasti. Ah, selalu melow setiap akan tutup tahun seiringan dengan usia yang
terus berkurang (bertambah tua). Mungkin karena setiap akhir tahun pasti musim
penghujan ya, biasa hujan itu identik dengan hal-hal yang melow, hehehe.
Moga mimpi yang akan
saya tulis ini didukung oleh semesta dan diwujudkan oleh Allah SWT, Aamiin.
Jika tidak terwujud semua, saya berharap dua atau tiga dari lima mimpi saya
benar-benar terwujudkan dengan baik, Aamiin. Bantu aamiin'kan teman-teman...
5 mimpi saya di tahun
2019
1. Memiliki toko buku murah
offline
Sebenarnya ini mimpi lama sekali sudah ada di kepala, tetapi
saya dan suami baru mewujudkannya di rumah, di ruang tamu kami yang mungil.
Pembelinya dari mulai tetangga sampai teman-teman dunia maya yang tahu di
facebook saya, karena memang saya dan suami menjual buku murah secara online. Mengapa masih ingin punya toko
buku offline?
Karena saya dan suami cinta buku juga anak-anak, dengan toko
buku kami semakin dekat dengan buku, itu pertama. Selanjutnya dengan punya toko
buku fisik akan semakin lancar jaya penjualan online, kami juga butuh kantor kecil untuk adminitrasi. Intinya
toko buku secara nyata bukan online
itu memang mimpi indah saya sejak sebelum menikah.
2. Lebih banyak kerja
dari rumah
Sejak hamil masuk trimester akhir hingga lahirlah Binar, saya
banyak di rumah mengasuh anak-anak, terutama fokus sekali dengan baby Binar
yang baru lahir. Banyak even liputan yang saya skip (meski dengan sedih juga,
secara banyak anak butuh masukan lebih ya). Alhamdullilah...
rejeki dari rumah cukup membantu.
Maka harapan saya tahun 2019 semakin banyak job dari rumah,
Aamiin. PR terbesar tentu saja memperbagus media sosial mulai blog, instagram,
twitter, dan lain-lain. Besar banget karena banyak tantangannya, mulai dari
waktu nulis blog, kondisi fisik yang banyak begadangin bayi, waktu
foto-foto...tahu sendiri kan, busui sering berantakan, buat feed kece foto harus berapi-rapi diri,
ini tantangan banget saat ini buat saya, hahaha.
3. Punya tabungan buat
anak-anak
Nah, ini baru PR terbesar 2019, anak saya ada 4 yang hidup (meninggal 1) impian
saya buat mereka satu-satu memliki tabungan untuk segala keperluan masa depan
mereka, seperti sekolah. Ini sering sekali gagal karena jeleknya managemen
keuangan saya dan juga tentu pemasukan yang turun naik, hehehe. Harapan saya
tahun 2019 ini biasa maksimal banget buat tabungan mereka, Aamiin Ya Rabb.
4. Lahir satu novel
karya saya
Masyaallah, rasanya rindu banget punya novel lagi yang
berbaris di rak buku, bukan sekedar materi dari royaltinya, tetapi lebih rasa
di hati. Dengan waktu yang saat ini sempit sekali, saya berharap dapat
melahirkan satu novel d tahun 2019 setelah vacum sejak lahir Pendar 4 tahun
lalu, bahkan pertanyaan seorang teman blogger: MEMANG ENI SUKA BUKU?
JLEB! Sakit menusuk, sebab saya memulai segalanya dari buku, bagaimana bisa tidak menyukai buku?
JLEB! Sakit menusuk, sebab saya memulai segalanya dari buku, bagaimana bisa tidak menyukai buku?
5. Punya dua blog
Kayaknya receh ya? Tapi ini impian saya loh, karena blog saya
duniaanaku.com domainnya mati tidak terurus, huhuhu. Saya ingin sekali tahun
2019 ada blog yang menulis jejak saya mengasuh anak-anak agar kelak menjadi
kenangan indah bagi anak-anak saya. Syukur-syukur bisa menghasilkan sesuatu yang
mendukung impian saya di point 3, bukan mustahil kan? Doakanya
Lalu seperti apa mimpi-mimpi kalian di tahun 2019 nanti?
0 komentar