4 Zat Penting Bagi Ibu Hamil

Pic by Broke Lark

Ketika hamil, siapa yang  mengalami rasa malas makan, minum, mengasup aneka vitamin dari dokter atau bidan?

Kebiasaan ibu hamil di semester pertama

Biasa ini terjadi pada semester pertama karena efek mual atau morning sickness, dimana rasanya apa saja yang masuk ke mulut ingin dimuntahkan, kecuali asupan tertentu yang memang diinginkan, hehehe. Saya pun mengalaminya untuk kehamilan ke 5 lima ini.

Hamil anak sebelumnya, dapat dikatakan saya tidak mengalami masa yang orang awam di Indonesia menyebutnya fenomena 'nyidam'. Semester pertama dulu hanya sekedar mual, tetapi tidak sampai menimbulkan huek-huek. Tidak juga mengalami masa menyukai makanan yang serba pedas-asam, seperti rujak. Kebiasaan membuang ludah karena 'eneg', tidak doyan air putih kalau tidak dingin.

Kalau saya bilang, ini kehamilan saya yang umum atau normal mirip ibu-ibu hamil kebanyakan. Serius, dulu sampai heran melihat tetangga hamil makan rujak setiap hari, meludah terus. Saya pikir kenapa harus seperti itu, kenapa? Ternyata?

Olalala, rujak itu rasanya nikmat bangeeeet buat ibu hamil. Rasa asam, pedas, segarnya bikin mulut enak mengunyah. Lalu meludah terus? Bayangkan, tetiba saya langsung huek-huek kalau sampai air liur tertelan, padahal memang air liur akan bolak-balik di dalam mulut. Mendadak saya merasa mulut selalu penuh air liur dan harus dibuang. Pernah sampai pukul 12 malam saya buka tutup jendela kamar untuk buang air ludah, rasanya menyiksa sekali dan ini berlangsung berhari-hari, huhuhuhu.

4 zat penting yang tidak boleh kurang untuk ibu hamil

Semester awal kehamilan memang nano-nano, banyak ibu hamil melewati dengan drama sampai ada teman yang dirawat di rumah sakit karena tidak henti-hentinya muntah. Namun banyak juga ibu hamil yang melewati semester pertama dengan baik-baik saja seperti yang pernah saya lewati. Kehamilan memang anugerah sekaligus sebuah perjuangan seorang ibu.

Lepas dari masalah morning sickness atau nyidam di semester pertama, ada asupan yang sangat penting bagi ibu hamil yang JANGAN SAMPAI TIDAK TERPENUHI ATAU KURANG. Asupan 4 zat tersebut adalah:

Zat Besi

Tanda-tanda ibu hamil kekurangan Zat Besi sebagai berikut: cepat merasa lelah, sakit kepala, mata berkunang-kunang hingga mudah pingsan, kurang bersemangat atau bergairah, sistem kekebalan tubuh berkurang, wajah terlihat pucat, tubuh kurang bugar, sering mengalami kesemuta pada kaki, kurang nafsu makan serta sulit untuk  berkosentrasi penuh atau sering lupa.

Asam Folat

Ini sering sekali digadang-gadang sebagai zat yang maha penting bagi bumil sehingga asam folat masuk jajaran asupan ibu hamil yang mutlak. Untuk mengetahui apakah bumil kekurang asam folat atau tidak ciri-cirinya sebagai berikut: Mudah sariawan hingga radang lidah, mudah lelah, rambut berubah warna menjadi abu-abu, dan gangguan pertumbuhan janin.

Kalsium

Konon cerita dari nenek saya, ibu yang mengandung anak laki-laki akan semakin banyak diambil kalsiumnya sehingga terancam mengalami kekurangan kalsium parah. Bnear atau tidak, memang ibu hamil yang tidak mengasup kalsium dengan baik, cadangan kalsium dalam tubuhnya akan diambil si janin.

Tanda-tanda ibu hamil kekurangan kalsium adalah otak tegang  hingga mudah mengalami kram, gusi berdarah, mudah merasa lelah, Hb rendah dan sering menderita sakit kepala.

Vitamin B-12

Terkahir zat yang penting bagi ibu hamil yakni Vitamin B-12, ibu hamil harus waspada ketika mengalami tanda-tanda sebagai berikut, karena berarti ibu kekurangan Vitamin B-12: Sering sakit kepala, mudah kelelahan, mudah lupa, sulit kosentrasi, nyeri sendi, tubuh mudah memar dan berdarah, diare, mood swing.

Jadi mood swing ini tidak sekedar karena hormon kehamilan ya, kan sering ibu hamil moodnya berubah-ubah. Sangking ngehitsnya mood ibu hamil, seorang klien sampai bertanya kepada saya:

 "Mba Eni, kondisi hamil ini tidak membuat pekerjaan mba sebagai penulis terganggu kan, karena biasa mood ibu hamil tidak terduga."

Memang sih dari semua tanda-tanda di atas saya pernah mengalami, salah satunya mudah sakit kepala kalau terlalu capek bekerja, kadang kurang bergairan dan hanya ingin tidur, dan ada satu kebiasaan saya jika sedang hamil, yakni sejak anak pertama: ada gelembung atau kantung di gusi yang jika pecah akan berdarah, ini pemicunya mudah sekali, seperti makann kerupuk atau makan yang keras.

Waktu hamil Lintang (anak pertama) gelembung atau kantung itu cukup banyak dan mengganggu sekali, karena bisa saja lagi di jalan makan sesuatu tiba-tiba mulut saya mirip vampir blepotan darah. Kalau tidak ada air putih untuk kumur dan garam, bisa berlangsung lama dan banyak. Sampai waktu itu kemana-mana sering berbekal garam, hahaha.  Alhamdullilah, untuk kehamilan anak ke lima ini hanya terdapat kantung yang tidak terlalu mengganggu sih.

Lalu apakah Bahayanya Bagi Janin yang mengalami kekurangan 4 zat tersebut? Jangan lupa untuk membacanya di artikel :

Risiko Kekurang 4 ZatPenting Bagi Kehamilan