Masyarakat Dukung BPOM Berantas Obat Ilegal dan NAPZA
Dukung BPOM Berantas Obat Ilegal&NAPZA |
Maka ketika diajak ikut
kampanye Tolak Penyalahangunaan Obat di acara car fee day, minggu tanggal 22 Oktober 2017 yang diselenggarakan
oleh BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) Republik Indonesia, langsung saya
sambut. Meski dilaksanan kan pukul 6 pagi dan perjalanan dari Depok menuju
Bunderan HI lumayan jauh, setidaknya habis subuhan langsung jalan.
Sebenarnya acara ini
lanjutan dari Aksi Nasional Pemberantasan Obat Ilegal dan Penyalahagunaan Obat
yang dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, tanggal 3 oktober 2017 di Bumi
Perkemahan Wisata Cibubur. Sayang, waktu itu saya tidak berkesempatan untuk
ikut, tapi sebagai masyarakat tentu saya mendukung penuh aksi ini.
Selain BPOM, acara ini
didukung oleh Badan Narkotik Nasional (BNN), Kepolisian Republik Indonesia
(POLRI), Kongres Wanita Indonesia (KOWARI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI),
serta semua masyarakat, termasuk pelajar tingkat SMU se-Jakarta dan mahasiswa
Farmasi di Jakarta.
Bunderan
HI Diramaikan Aksi Tolak Penyalahgunaan Obat
Suara riuh di acara car
free day ikut diriukan oleh aksi yang mendukung BPOM menolak penyalahgunaan
obat. Tujuan dari acara ini adalah mengedukasi atau memasyarakatkan pengetahuan
bahayanya penyalahgunaan Obat, Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (Napza).
Acara yang dimulai
dengan long march agar terlihat oleh
masyarakat kegiatan ini, karena memang kegiatan ini untuk masyarakat. Selesai
long march, diajak berzumba ria di udara Jakarta yang masih bersahabat karena
tanpa kendaraan yang melintas meninggalkan jejak polusi.
Sumber foto: Eva |
Sebagian obat ilegal |
- Dijual di pasar bebas atau apotik yang ilegal
- Harganya jauh lebih murah
- Bisa dibeli begitu saja meski tanpa resep dokter
sumber foto: Eva |
Masyarakat
Harus Cerdas Memilih Obat
Sebagai masyarakat saya dukung berantas obat ilegal&Napza |
Bisa dibayangkan jika
dibiarkan? Belum lagi korban yang menderita efek dari penggunakan obat tanpa
resep dokter, terkena serangan jantung, gagal ginjal, dan lain sebagainya.
Karena kita tidak tahu kandungan obat ilegal apakah sesuai komposisi ahli
medis, apakah asli bahan-bahan yang memang bermanfaat untuk obat, dan lain
sebagianya.
Seperti dijelaskan efek obat ilegal yang membahayakan tubuh kita, maka kampanye ini tidak akan berjalan dengan sempurna tanpa bantuan masyarakat sebagai pengguna. Ayo, jadilah masyarakat cerdas dengan menolak obat ilegal dan Napza. Mulai hilangkan kebiasaan membeli obat jenis puyer-puyer untuk pusing, asam urat, pegal-pegal, dan lain sebagainya yang beredar bebas. Terutama tanpa ada ijin BPOM.
4 komentar
Jangan tergiur harga murah. Kalau illegal dan punya efek samping tanggung sendiri akibatnya
ReplyDeleteKarena itu saya selalu beli obat di apotek terpercaya,takut palsu
ReplyDeleteBanyaknya beredar obat palsu di pasaran emang horor deh, apalagi obat warung ya. Taunya dibikin dari tepung doangan. aduh.. pusing deh
ReplyDeleteDukung BPOM
ReplyDelete