Siapa
yang rutin mengikuti perayaan hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh setiap
tanggal 17 Agustus?
Mungkin
hampir seluruh rakyat Indonesia menyambut datangnya hari kemerdekaan Indonesia,
dari upacara bendera, menjadi panitia lomba sampai peserta lombanya. Saya dan
suami pun tidak kalah euforia untuk menyiapkan bendera merah putih yang kami
kibarkan di halaman rumah, menggunting-gunting kertas minyak untuk dibuat
bendera kecil-kecil buat hiasan di pohon.
Jika
saya dan suami sampai larut dalam menyambut kemerdekaan Indonesia. Maka Pijar
putra ke dua saya yang berusia 8 tahun ini, dari tahun ke tahun tidak pernah
absen untuk mengikuti lomba 17 Agustus
di kompleks perumahan kami. Setiap 17 Agustus memang selalu diadakan aneka
lomba, acara yang sudah menjadi budaya di Indonesia. Sehingga rasanya tidak
afdol jika 17 Agustus tidak dirayakan dengan berbagai macam lomba.
Meski
hadiah yang diberikan sederhana, seperti buku tulis, alat tulis, jam meja,
sandal, yang rata-rata nilainya terjangkau. Tapi membuat anak-anak sangat
semangat untuk menjadi juara dalam setiap lomba 17 Agustus, meski kadang lomba
yang dibuat panitia cukup sulit dan melelahkan. Bayangkan, anak-anak seusia
Pijar mengikuti lomba balap karung pakai helm orang dewasa. Beban tubuh yang
terbungkus karung dan helm yang lumayan berat membuat mereka kesulitan
untuk melompat cepat.
Saya
yang menonton merasa lelah sendiri melihat anak-anak berlomba saling
mendahului, mengatur keseimbangan helm di kepala, dan lompatan kaki di dalam
karung. Sementara anak-anak yang ikut berlomba itu justru tertawa-tawa. Mereka
terjatuh pun masih tertawa, berusaha bangun dan mengejar temannya. Begitu helm
dibuka, keringat berleleran di dahi dan wajah mereka yang masih tertawa lebar. Anak-anak
memang selalu penuh semangat dan gembira.
Bahkan
Pijar lututnya terluka karena jatuh dalam lomba balap karung. Memang lukanya
tidak lebar, kulit di lututnya sedikit sobek dan mengeluarkan darah. Dia pulang untuk saya
bersihkan dan beri obat pada lukanya, tetapi tidak lama kemudian dia kembali
mengikuti lomba makan kerupuk. Aduh, anak-anak selalu memiliki energi lebih
yang membuatnya tetap aktif tanpa mengenal lelah.
Padahal
dari pagi kegiatannya full, bangun
pagi melakukan upacara di sekolah. Jarak tempuh rumah kami ke sekolah Pijar
sangat jauh, yakni 11 kilometer. Semula kakaknya memberi saran kalau Pijar
absen upacara sekolah saja, karena sudah mendaftar beberapa lomba 17 Agustus di
rumah kami. Jagoan kecil ini mendaftar lomba mencari jejak, balap karung pakai
helm, makan kerupuk, bakiak, dan giring bola pakai sarung.
Tetapi
Pijar tetap ngotot mau mengikuti upacara bendera karena dia menjadi padus atau
paduan suara yang menyanyikan lagu 17 Agustus. Beberapa hari sebelum hari H,
dia sering berlatih menyanyikannya di kamar. Suaranya lantang dan penuh
semangat, sebenarnya hal ini membuat saya bahagia sekali. Sebab, tidak semua
anak-anak hapal dan mau menyanyikan
lagu-lagu kebangsaan karena banyaknya lagu-lagu modern yang masuk.
Jadilah
pulang dari sekolah, masih berkeringat, setelah ganti baju dan minum susu,
Pijar langsung menuju lokasi lomba di kompleks perumahan kami. Minum susu? Iya,
Pijar selain anak ASI sampai usia 3 tahun, dia sangat suka minum susu. Kami
memberikan susu begitu dia lepas ASI, agak lama memang saya menyapihnya.
Seharusnya usia dua tahum, tetapi menurut ikatan dokter anak Indonesia tidak
apa-apa anak diberi ASI hingga usia 3 tahun, yang terpenting sapih anak dengan
penuh cinta bukan paksaan. Apalagi pakai adegan nangis bombai, hehehe.
Kenapa
usia 8 tahun Pijar masih minum susu? Karena anak pada usia 7-12 tahun berada
pada puncak masa pertumbuhannya, selain itu pada usia ini anak memiliki
kegiatan yang padat, dari sekolah, belajar di rumah, hingga bermain. Hal ini
tentu membutuhkan banyak energi yang terkuras, lalu jika energi terus terkuras
nutrisinya tidak terpenuhi, bagaimana anak bisa tumbuh dengan baik?
Pertumbuhan
fisik pada rentang usia itu mencakup pertumbuhan tulang, keterampilan motorik,
perkembangan tinggi badan, fokus atau daya kosentrasi, bisa dibayangkan jika
anak kekurangan nutrisi. Apalagi Pijar termasuk anak yang aktif, selain
sekolah, dia setiap hari ada kegiatan mengaji yang jaraknya dari rumah ditempuh
dengan jalan kaki, les futsal di sekolah, bermain dengan teman-temannya.
Untuk
itulah saya tetap rutin memberinya susu.
Alhamdullilah, Pijar suka susu asal rasanya cocok. Dia
paling suka susu cokelat, karena sukanya sering bikin sendiri tanpa harus saya
buatkan. Susunya vidoran Xmart
5+ Cokelat jadi pilihan saya, karena vidoran Xmart 5+ formula
Nutriplexnya kaya akan kandungan nutrisi yang dibutuhkan anak saya untuk
mengoptimalkan pertumbuhannya.
Kandungan
Cod Liver Oil (minyak hati ikan kod)
yang
berasal dari perairan laut dalam sehingga bebas kontaminasi dan tinggi nutrisi
yang ada dalam susu vidoran Xmart
5+ sangat bermanfaat untuk pertumbuhan loh. Selain juga mengandung asam lemak
esensial yang berguna untuk tumbuh kembang anak, kaya sumber serat pangan
Inulin yang baik untuk saluran pencernaan. Ditambah Pijar suka dengan rasanya,
jadi klop lah! #SemangatAnakvidoran
Ayuk,
Ibu mulai lebih memperhatikan nutrisi anak meski mereka bukan batita lagi. vidoran Xmart 5+ bisa jadi pilihan. Apalagi
tahun ini susu vidoran
Xmart mengadakan lomba menyanyikan lagu Hari
Merdeka (17 Agustus), siapa saja bisa ikutan. Caranya gampang banget.
Rekam
video saat anak menyanyikan lagu Hari Merdeka (17 Agustus), dengan smartphone atau pun gadget
lainnya. Nyanyinya boleh sendiri, tapi lebih seru lagi kalau sekeluarga alias
rame-rame tuh. Pijar juga mau saya ikutin lomba loh buat seru-seruan dan
semangat kebersamaan, namanya juga #SemangatAnakvidoran.
Mekanisme
mengirim videonya harus sesuai dengan S&K'nya:
1. Semangat Anak vidoran adalah kampanye yang mengajak orang tua
dan anak Indonesia mengabadikan momen kebersamaan dengan menyanyikan lagu Hari
Merdeka (17 Agustus) karangan H.Mutahar sebagai wujud
semangat kemerdekaan.
2. Seluruh peserta adalah warga negara Indonesia dan berdomisili di
Indonesia, memiliki anak berusia maksimal 8 tahun dan dapat dibuktikan dengan identitas diri berupa kartu
identitas (KTP/SIM).
3.
Periode kegiatan ini mulai dari 1 Agustus – 17 September
2017.
4.
Mekanisme Semangat Anak vidoran:
a. ‘Like’ Facebook Fanpage Anak vidoran, ‘Follow’ Twitter
@anakvidoran dan Instagram @anak.vidoran.
b. Beli produk susu vidoran apa saja.
c. Abadikan momen bersama si Kecil menyanyikan lagu Hari
Merdeka karangan H.Mutahar.
d. Upload videonya ke Facebook atau Instagram.
f. Wajib menggunakan atribut merah putih dan menyertakan
kemasan susu bubuk vidoran Xmart 1+, 3+, atau 5+.
g. Peserta boleh mengirimkan lebih dari satu video.
h. Peserta boleh menggunakan alat
musik sebagai alat bantu menyanyi.
5. Kriteria pemenang adalah ekspresi dan kreativitas dalam
penampilan membawakan lagu. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
6. Hadiah yang akan diberikan berupa 10 voucher belanja
masing-masing senilai Rp 1.000.000 dan bingkisan produk untuk 10 video terbaik
pilihan juri.
7. Pemenang akan diumumkan pada akhir periode di Facebook,
Twitter, dan Instagram Anak vidoran.
8. Pemenang akan dihubungi Penyelenggara untuk verifikasi
data diri. Kandidat Pemenang wajib memberikan dan/atau mengisi data diri dengan
benar dan lengkap, paling lambat 1 (satu) minggu setelah dikonfirmasi pihak
Penyelenggara
9. Penyelenggara berhak melakukan verifikasi data kandidat.
Pemenang dan berhak membatalkan status pemenang jika diketahui data yang
diterima palsu.
10. Pengiriman hadiah akan
dilakukan maksimal 90 (Sembilan puluh) hari setelah konfirmasi kelengkapan data
dilakukan.
11. Dengan mengikuti kegiatan
ini, seluruh peserta dianggap telah menyetujui syarat dan ketentuan yang
berlaku.
12. Pihak penyelenggara berhak
untuk mengubah dan/atau memodifikasi syarat dan ketentuan kegiatan ini dari
waktu ke waktu dengan atau tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
13. Pihak penyelenggara berhak
mendiskualifikasi peserta dan/atau pemenang yang menurut penyelenggara tidak
memenuhi dan/atau melanggar syarat dan ketentuan kegiatan ini.
14. Keterangan lebih lanjut
dapat menghubungi Facebook, Twitter, atau Instagram Anak vidoran.
15. Hadiah tidak dapat
dialihkan, ditukar barang lain, atau diganti dengan uang, dan
dipindah-tangankan.
16. Setiap hasil video dan data
yang diikutsertakan dan dikirimkan dalam program ini menjadi hak milik vidoran
dan penyelenggara berhak untuk mempergunakannya sesuai dengan kepentingan
program.
17. Program ini tidak dikenakan
biaya apapun. Pajak ditanggung penyelenggara. Hati-hati penipuan. Keputusan
Penyelenggara tidak dapat diganggu gugat.
Jangan lupa untuk mempersiapkan
dari sekarang, menang atau kalah yang penting #SemangatAnakvidoran. Tahun ini meski Pijar tidak
meraih semua juara lomba 17 Agustus yang dipilihnya seperti tahun kemarin,
tetapi dia tetap semangat dan gembira.
Anakku juga semangat banget kalo ikutan lomba tujuhbelasan :) tapi kalo kalah mewek wkwkwk
ReplyDeleteOoh, sedih dia sampai menangis. Anak-anak lucu ya,hehe
DeleteAku juga mau ikutan ama Ayyas ah. Pijar jagoan banget nih kalau ikut lomba 17 Agustus
ReplyDeleteMoga menang ya, Ayyas
DeletePijar semangat sekali yah anaknya, keren deh!
ReplyDeleteTerima kasih, Tante Yeye
DeleteAnakku nangis gara2 gak menang sama sekali. :'D
ReplyDeleteSedih, mak, satu pun tak dapat hadiah. Klo di tempatku anak-anak semua dapat hadiah isinya kue hehe
DeleteJagoan, ya? :D Hehehehe tahun depan ikut lagi dong?
ReplyDeleteInsaAllah, pasti
Deletekeren abangnya pendar , berani dan cerdas :)
ReplyDeleteTerima kasih ^_^
DeleteHebat dan semangat euy kakak Pijar��
ReplyDeleteTerima kasih, Tante
DeleteIkutaan ahh, makasih info nya mak
ReplyDeleteSama-sama, Tante
Delete17 agustusan emang mengasyikkan ya? Bukan hanya lomba tapi juga silaturahmi ☺☺☺
ReplyDeleteBener banget, mb
DeleteKakak Pijar keren ya jagoan berani ikut lomba, kalau anak-anakku juga ikutan lomba tapi gagal ikutan balap karung, telat daftar!
ReplyDeleteMoga tahun depan Abang Fatih gak telat daftar yaaaa
DeleteKakak Pijar kereeennn. Anakku mah baru tahun ini mau ikut lomba. Kemarin2 takut kalah... sekarang mah kalah malah ketawa2.
ReplyDeleteTambah gede tambah pinter dan ngerti ya, mb
Deleteini aku udah liat sebagian video2nya di instagram mba.. pada jago2 euy nyanyinya.. semoga nasionalisme terus terpelihara selamanya yaa.. Aamiin :)
ReplyDeleteAyo, ikutan mbaaa
DeleteKeren Pijar, Nasionalisme perlu diperkenalkan sejak kecil dan terus dipelihara. Gie juga masih minum susu kok #eaa
ReplyDeleteTerus minum susu yaaaa, Gie
DeleteJav jg suka ikut lomba 17-an :)
ReplyDeleteSeruuu ya
DeleteAnakku ikutan lomba sepeda hias. Memang excited kalau tujuh belasan ya.
ReplyDeleteEah,dulu mas Pijar ikut sepeda hias,sepedanya jadi mobil perang
DeleteMungkin tahun depan udah bisa diarahin si.Salfa seperti anak mba Eni nih
ReplyDeleteAamiin
DeletePasti bisaaa
Mamas Pijar semangat banget yaa. Deniz juga gitu, betah banget seharian di lapangan ikut lomba 17an sama lihatin lomba2 lainnya sampe disuruh pulang untuk makan. Makanya penting ya minum susu utk asupan tambahan agar anak tetap sehat dan semangat beraktivitas.
ReplyDeleteBeneer bsnget, btw itu sepeda hias Deniz kuereeeen
DeleteOla n keen paling di sekolah mbak..
ReplyDeleteDi rumah gada lomba-lomba mba?
Deletewaaa, Pijar hebat, semangat sekali mengikuti berbagai lomba :)
ReplyDeletehttp://www.dajourneys.com/
Makasih, Tante
DeleteRasanya bangga banget ya bun anak-anak udah punya jiwa kompetisi sejak kecil. Tugas kita sebagai orang tua mengarahkan dan memberi nutrisi terbaik untuk pertumbuhannya
ReplyDeleteSetuju sekali, Bundađź’–
DeleteVidoran Xmart rasanya enak, aku aja kadang minumin punya Ais. Hihi
ReplyDeleteHehehe...anakku suka yang cokelat
DeleteWiih Pijar gayanya kereeen
ReplyDelete