"Ni, kalau mau
nginap di apartemen atau ada kenalanmu yang masih mahasiswa kuliah di seputaran
Depok butuh tempat kost, kabarin ya?"
"Wah, kamu punya
apartemen, Win?"
"Iya, punya satu
unit aja sih buat inves."
Lalu meluncurlah cerita
teman saya, dulu dia membeli satu unit apartemen yang terletak di sekitar Depok
seharga 300 juta rupiah dan kini disewakan perbulan seharga 4 juta rupiah. Saat
ini satu unit apartemenya harganya nyaris dua kali lipat dari harga awal, WOW!
Memang investasi dalam bentuk tanah dan gedung tidak akan mengalami kerugian,
tetapi tidak semua akan berkembang secara pesat nilai materinya. Tergantung
lokasi, apakah lokasi tersebut strategis, nyaman, aman, menjadi pertimbangan
penting.
Menurut teman saya,
wilayah Depok itu akan terus berkembang pesat. Terbukti sih, saat saya masih SD
wilayah Depok masih terkesan udik. Bahkan dulu, ada olok-olok 'bule Depok' jika ada seseorang yang sok
bergaya kebarat-baratan. Ketika SMA saya sering main ke wilayah Depok, di
sepanjang Jalan Margonda itu masih banyak kios-kios atau toko-toko kecil,
warung-warung tenda kaki lima yang menjajakan makanan jelang malam. Tetapi
sekarang?
Begitu kaki memasuki
wilayah Depok, sejauh mata memandang terlihat gedung-gedung menjulang. Berbagai
macam mall atau pusat perbelanjaan, apartemen, dan Depok sudah menjadi salah
satu destinasi wisata kuliner dan shopping bagi masyarakat Depok dan
seputarnya. Perkembangan yang diluar dugaan jika mengingat Depok dulu.
Depok Dulu
Kawasan Depok yang masuk
wilayah Jawa Barat, di era tahun 1980-an merupakan kawasan pinggiran Jakarta
yang sepi, jauh dari hirup pikuk metropolitan. Saya masih ingat betul, pernah
melintas jalan yang saat ini menjadi jalan raya, dulu merupakan jalan tanah bebatuan
yang terjal. Sehingga mobil yang melintas akan terguncang-guncang hebat. Untuk
penumpang yang mudah mabuk darat, bisa dipastikan akan mabuk berat.
Namun, sejak
dibangunnya Kampus Terpadu Universitas Indonesia di pertengahan tahun 1980-an,
secara perlahan, bertahap kawasan Depok turut menggeliat dengan perubahan yang
signifikan dari waktu ke waktu. Wilayah yang dulu perkampungan, banyak lahan
kosong, kini telah berubah menjadi kawasan pendidikan, yang tentu saja ditopang
dengan kawasan komersial, infrastruktur penunjang di sekitarnya, serta tempat
kost bagi para mahasiswa. Sebab kemudian tidak hanya Universitas UI, tetapi
juga ada universitas lainnya yang tumbuh di Depok.
PT Adhi Persada
Properti
Kawasan Depok yang bersolek jadi kawasan pendidikan dan komersil tentu saja membuat PT Adhi Persada Properti (APP), salah satu anak perusahaan dari PT Adhi Karya (Persero) tbk, dengan jeli melihat peluang. Tahun 2010 APP mengembangkan Taman Melati Margonda (Tamel) dan sold out 800 unit., menyusul tahun 2013 sebanyak 507 unit. Total unit apartemen dari ke dua tower itu terjual 1.307 hanya dalam jangka waktu 3 tahun.
Tidak hanya di kawasan
Depok, APP juga mengembangkan apartemen dekat kampus lainnya, seperti: Taman
Melati Jatinangor dekat kampus UNPAD, ITB, IPDN, Taman Melati Yogyakarta
@Siduadi dekat kampus UGM, Taman Melati Surabaya @MERR dekat kampus UNAIR, dan
Taman Melati Malang @Dinoyo dekat kampus UNBRAW.
Melihat antusiasme market kawasan Depok, APP pun kembali membangun satu tower apartemen yang lokasinya masih satu kawasan dengan Taman Melati Margonda dan Grand Melati Margonda, yaitu Grand Taman Melati II Margonda yang mengundang para blogger untuk tour keliling apartemen #Tamelhangout. Beneran deh, sebagai warga umum saya melihat ini apartemen dibangun tidak setengah-setengah hanya sekedar sebagai tempat kost mahasiswa. Tetapi layaknya hunian yang nyaman.
#Tamelhangout Bersama
APP di Tamel
Kolam renang outdoor didesain indah karena terdapat taman, bangku-bangku santai, dan sejauh mata memandang bisa melihat view kawasan Depok, terutama kampus UI yang hijau royo-royo. Jika berdiri di pagar dinding akan terlihat stasiun UI, alangkah dekatnya sehingga jika mahasiswa UI kost di apartemen ini akan memudahkan akses ke kampus. Cocok banget ya, buat mahasiswa yang sering pulang malam karena tugas kampus atau mahasiswa yang mengambil program kuliah malam.
Jadi ingat jaman saya
kuliah, pulang dari kampus pukul sepuluh malam, dan tiba di rumah kadang pukul
sebelas malam atau lewat. Jarak kampus ke rumah yang cukup jauh itu melelahkan,
kalau jaraknya dekat menjadi bonus tersediri, yakni pulang dengan tenang, hemat
waktu dan tenaga.
Taman Melati Margonda - tipe Studio |
Harga sewa unit pun cukup terjangkau, untuk harga sewa perunit Taman Melati Margonda sebulan @3 juta rupiah belum termasuk biaya perawatan, listrik, air. Sementara untuk sewa perunit , Grand Melati Margonda sebesar 4 juta rupiah belum termasuk biaya di atas. Ini untuk unit tipe studio yang terdiri dari satu kamar, satu kamar mandi, ada pantri yang menyatu dengan kamar. Namun karena ada sistem ke luar masuk udara atau hexos, bau masakan tidak begitu mengganggu. Lagi pula beda ya, mahasiswa yang masak sama ibu rumahtangga. Jadi asyik-asyik aja kamar nyatu dengan pantri tanpa pembatas.
Soal keamanan sangat
terjamin, sebab ada sistem sekuriti 24
jam, jika ada kurir mengirim barang dan sebagainya, semua berhenti di meja
customer servis. Begitu pun jika ada tamu yang tidak memiliki akses masuk, akan
tertahan di sana untuk dikonfirmasi kepada penghuni yang akan dikunjunginya.
Soal kenyamanannya?
View dari sebuah kamar di Taman Melati Margonda |
Apartemen Grand Tamel
Melati II Margonda
Saat acara bincang-bincang bersama pihak APP, yaitu Bapak Ferry Thahir, General Manager Wilayah II PT Adhi Persada Properti dan Ibu Elvira Wigati, Project Manager Taman Melati Margonda, diterangkan Grand Tamel Melati II Margonda ini dibangun di area seluas 3.705 m2, berisi 839 unit dan dipasarkan dengan harga 500 juta rupiah perunit. Perlu diketahui sudah sold out mencapai 50 persen. Di mana pengerjaan konstruksi untuk Grand Tamel Melati II Margonda ini sudah berjalan sejak bulan November 2016.
"Setiap tahun,
ribuan mahasiswa masuk ke kawasan Depok, dan mereka membutuhkan tempat tinggal.
Inilah yang kami bidik. Karena meskipun status mahasiswa, tapi mereka ada yang
datang dari kalangan menengah sampai menengah ke atas, yang memerlukan tempat
tinggal lebih baik dibanding sebuah kamar kost. Selain itu, banyak pula
mahasiswa pasca sarjana, yang notabene mereka sudah bekerja dan memiliki
fasilitas sendiri. Selain mahasiswa, para dosen serta karyawan perguruan
tinggi itu juga merupakan target market
kami, " kata Pak Ferry Tharir.
"Dengan awal
pembangunan yang kami mulai pada bulan november 2016, pekerjaan kontruksi akan
memakan waktu sekitar dua tahun, dan dijadwalkan pada bulan Desember 2019 unit
apartemen ini sudah selesai kami serah terimakan kepada penghuni," tambah
Ibu Elvira Wigati.
Selain menghadirkan dua narasumber dari pihak APP, juga dihadirkan dua narasumber dari pihak investor bernama Bapak Fery yang memiliki empat unit di Tamel. Alasan beliau memiliki 4 unit di Tamel selain karena aman, nyaman, strategis untuk putrinya yang kebetulan kuliah di UI, merupakan investasi yang terus berkembang dari tahun ke tahun.
Stasiun UI dilihat dari balkon kolam renang |
Istimewanya APP
memiliki konsep pembangunan yang ramah lingkungan, setiap bangunan dikembangkan
dan dibangun oleh APP akan memiliki unit pengolahan air, di mana air sisa akan
diproses dan bisa digunakan kembali untuk kegiatan penyiraman tanamanan,
mencuci kendaraan, dan lain-lain.
Menurut Pak Ferry
Thahir, "Seiring dengan semangat APP, yaitu Building Tomorrow Today dalam
mengembangkan setiap pembangunan APP selalu mengedepankan konsep 'saving
environment'. Hal ini dikarenakan, APP melihat bahwa dalam membangun masa depan
kita juga perlu menyelamatkan masa depan, khususnya dalam hal lingkungan."
Anologinya seperti ini,
bila setiap penghuni apartemen dalam sehari rata-rata menggunakan air 50 liter,
dan itu bisa diproses ulang. Anda bisa bayangkan berapa besar air yang bisa
dihemat? Inilah langkah nyata APP, demi kelestarian alam di masa mendatang.
Hal lain yang menarik, jika Anda memiliki unit di sini bisa menyerahkan urusan menyewakan ke konsumen kepada pihak APP. Sehingga pemilik unit tidak perlu repot-repot memikirkan kewajiban dan hak penyewa karena semua dihandle oleh pihak management. Asyik kan?
Hal lain yang menarik, jika Anda memiliki unit di sini bisa menyerahkan urusan menyewakan ke konsumen kepada pihak APP. Sehingga pemilik unit tidak perlu repot-repot memikirkan kewajiban dan hak penyewa karena semua dihandle oleh pihak management. Asyik kan?
Apartemen Grand Tamel Melati II Margonda ini dibangun dalam beberapa tipe, antara lain: Type studio A, B, Studio Corner, 1 bedroom dan 2 bedroom. Penghuni juga akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas antara lain student center (indoor&outdoor), swimming pool, fitnes center , bank, mini market, cafe , dan lain-lain. Mau ikutan investasi dengan memiliki unit di Grand Tamel Melati II Margonda?
Bisa baca-baca info lanjut ke www.grandtamanmelatimargonda2.com . Kalau mau datang langsung ke lokasi Marketing Galerynya di Jalan Margonda Raya 525A - Depok, dan jika ingin tanya-tanya bisa telepon ke (021) 7271-888. Spesial bulan Maret sehubungan dengan ulang tahun APP, ada diskon booking fee sebesar 5.7%.
Asiknya sekarang Depok udah banyak apartemen ya mbak. Inget dulu jaman masih maba, temen rantau pada heboh cari kosan. Skrg apartemen pun penawarannya menarik ya. 😆
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteDuh,komen temen-temen banyak yang kehapusss ga sengaja,ihiks
Deletewah seru bangett.. padahal rumah aku juga di depok, pengen banget ikutan kalo kemaren ada yg ngajak. hehhe. Btw tamel 2 beda sekali ya sama tamel 1. Temen aku ada yg disitu, gada kolam renangnya dan viewnya tidak sebagus itu. hehehe
ReplyDeleteelisabethgultom.blogspot.co.id
This comment has been removed by the author.
DeleteDuh,komen temen-temen banyak yang kehapusss ga sengaja,ihiks
Deleteasik ya lokasinya En, deket banget sama kampus UI, 5 menit jalan kaki juga sampe deh..
ReplyDeleteWaahh enak yaa, nggak cuma mahasiswa aja, kita juga kalau butuh tempat menginap bisa ke apartemen..
ReplyDeleteApartemen ini lokasinya strategis jadi asyik juga buat kemana-mana. Pilihan tepat buat mahasiswa nih
ReplyDeleteAaak aku mauuu ����
ReplyDeleteTcakep kolam renangnya...Apartemen nya juga
ReplyDeleteBeliin aku mak satu aja
ReplyDeleteEee Depok ada juga apartemen. Baru tauuu
ReplyDeleteApartemennya terlihat nyaman ya
ReplyDeletegara2 masuk ke kamar studio tamel, aku jadi pengin maaaak
ReplyDeleteTernyata dulu suami nawarin beli apartemen ini, tapi aku gak mau. Eh sekarang nyesel deh.
ReplyDeleteBeli aja yang unit barunya mbak :D
DeleteKonsep saving environmentnya APP pantes diacungin jempol
Deleteamandan nyaman...sooo.... ga diragukan lg tuk jadi pilihanheee
ReplyDeletePunya satu unit aja bisa jadi investasi yg sifatnya long term, lokasinya yg strategis jadi kelebihan tersendiri. Mupeng banget deh lihatnya.
ReplyDelete