Akarui Cha: Ngeblog Untuk Berbagi

Cha gadis berpipi kemerahan

Kali ini saya berkesempatan mengulik Akarui Cha, gadis imut berkulit putih dengaan bola mata hijau bening . Ngobrol-ngobrol melalui inbox diselingi kerjaan Cha di kantor, kerjaan saya OS buku di rumah plus momong Pendar. Kadang obrolan terputus, kadang lanjut namun semua kelar dalam sehari. Rasanya, obrolan ringan ini tidak berjarak oleh tempat, tapi seperti ngobrol berhadap-hadapan. Apalagi ketika Cha mengirim fotonya, foto ini mengingat pada sahabat baik saya. Seorang penulis novel romans lucu yang cukup terkenal, Teh Ifa Avianty. Ya, memandang Cha membuat saya membayangkan Teh Ifa ketika gadis.

Bener deh, ada sesuatu yang membuat saya merasa mereka begitu sama, sama-sama berkulit bersih-kemerahan, dan banyak cerita hehehe. Dari rangkaian kata-kata Cha, saya seperti melihat gadis muda yang suka cerita panjang dan lebar, berbagi apa saja yang ada di kepalanya. Seakan isi kepalanya tidak ada habisnya, cerita meluncur begitu saja.

Cha, begitu saya memanggilnya...

Cerita kapan dia mulai ngeblog: Ngeblog itu sebenarnya 2009 tapi cuma buat ngerjain tugas kuliah salah satu mata kuliah softskill waktu itu. Terus ketika aku mulai rajin ikut lomba kemahasiswaan, ngerasa pengen curhat juga sama banyak orang, akhirnya aku bikin blog lain untuk curhat. Yaaa ... blog Taman Rahasia Cha yang sekarang ini Mba. Sekitar tahun 2011 aku mulai banyak curhat di blog. Jaman jamannya jam kuliah mulai ga padat kayak waktu tingkat awal.

Wah, lumayan juga ya..sudah ngeblog selama hampir 5 tahun. Ngomong-ngomong, apa ya tujuan Cha ngeblog: Hmm ... dulu, alasan aku ngeblog itu berbagi. Sekarang, ngeblog itu seperti mencatat apa saja pengalamanku, aktualisasi diri, pengembali mood dari padatnya aktivitasku di kantor. Hmm ... ngeblog itu seperti curhat tentang banyak hal sama siapa saja, dan semoga ngasih 'something'. Berbagi. Aku ingin terus berbagi melalui tulisan2ku Mba.

Yesss, berbagi-itu memang tujuan awal ngeblog yang harus tetap dikedepankan ya, meskipun sekarang pasar bisnis mengincer para blogger sebagai peluru iklan sehingga banyak blog yang berentet iklan tanpa makna..ups! Maksudnya ngiklaaaaan terus, cerita menariknya gak ada gitu hehehehe.

Terus, cita-cita Cha apa dong: Cita cita. Hmm ... banyakkkk. Apalagi kalau soal impian. Dulu aku pernah ingin jadi diplomat, dokter, peneliti, film maker, eh ... alhamdulillah yang kesampean malah copywriter. Senang bisa nulis untuk brand. Bisa kenal.banyak orang. Tapi, impian yang paling aku harapkan itu ... bisa jadi anak yang solehah, membahagiakan, untuk mama dan papa. Juga istri yang bisa jadi partner terkeren untuk pasangan hidup aku kelak. Selain itu, aku ingin bisa traveling, mengunjungi banyak tempat dan menikmati pengalaman dari setiap perjalananku. Semoga aku bisa mengajak partner hidupku dan juga anak anakku kelak, untuk traveling demi memberi pengalaman hidup yang baik, agar mereka nggak manja dan punya hati yang luasssss sekali.

Tuh, kan gak salah imajinasi saya-Cha ini pasti suka bercerita apa saja yang dia pikirkan, persis deh dengan Teh Ifa Avianty...bagi saya sahabat saya itu memang wanita cerdas. Kalau bersama dia-apa saja bisa dibahas dan tahu dengan detil, termasuk silsilah kerajaan Inggris eh kok jadi bahas Teh Ifa Avianty ya. Mari kita kembali ke Cha, hampir lupa nih...kan sudah ngeblog hampir 5 tahun, apa saja prestasi Cha dalam ngeblog?

Emm ... aku termasuk pemilih kalo ikutan lomba. Tapi prestasi yang perlu aku pertahankan sampai saat ini adalah ... aku bisa berbagi lebih banyak lagi di blog ku. Bisa menulis post walaupun nggak sering itu, buatku itu prestasi Mba. Secara aku kan anaknya let it flow, nggak tahan sama hal yang monoton, dan betah main banget.

Jiyaaah...intinya BERBAGI. Yes, yes...kalau begitu prestasi lain deh selain ngeblog?

Prestasi di bidang lain. Aduuuuu apa ya. Eeuuumm ... eeeuuummmm .... Hufth. Baiklah akan aku jawab begini aja. Aku memang alhamdulillah sering dianggap sebagai anak yang berprestasi. Bisa jadi orator ilmiah, bisa menghasilkan karya, itu kuanggap prestasi Mba. Seringnya aku merasa biasa saja dengan segala yang sudah aku capai hingga hari ini. Karena buatku, apapun yang sudah kuraih, jika memberi impact yang baik dalam karakterku, pribadiku, itu sudah cukup Mba.

Baiklah, Cha gadis bermata hijau yang begitu bangg pada ibunya, dan berpikir bahwa ibu terbaik itu Ibu yang mengajarkan anaknya memegang teguh prinsip dan tau batasan batasannya. Sebab si anak itu jiwa lain yang pastinya punya pikirannya sendiri. Ortu hanya mendukung dan mengawasi, ternyata masih lajang loh.

Tapi siap-siap patah hati ya, sebab dia memberi tahu sebuah rahasia yang jadi tidak rahasia lagi: Baru ada satu orang saja yang beneran bisa bikin aku ... sampai hari ini ... bikin aku merasa nyamannnnnn banget dan klik sama dia. Doakan aku ya mba

Yups, Insaallah aku doakan berakhir dalam ikatan yang indah: Akad karena Allah, agar cita-cita Cha menjadi patner terbaik bagi suaminya tercapai, aamiin. Eh ngomong-ngomong sebagai penutup obrolan kita, Cha kalau sudah menikah mau bekerja di kantor atau Irt saja?

Kalau aku, inginnya, freelance aja Mba kalau sudah menikah nanti. Aku mau dekat dengan anak anakku. Bisa main sama anak anakku lebih sering. Kayak di drama korea Naughty Kiss. Mamanya si Baek Seung Jo kan blogger yang pembacanya banyak bangetttt tapi selalu punya waktu buat anak anaknya. Dan mamanya selalu keliatan muda atau kayak tokoh Moza di novel Kontrasepsi karangan Mba Eni. Bisa kerja dari rumah. Nulis gitu. Asik aku ngebayanginnya. Semoga partner hidup aku kelak, mau saling bantu urusan rumah ya mba. Aamiin ya rabbal alamin.

Yeaaah, Moza..jadi kangen dengan tokoh novel saya itu. Novel yang lahir ketika saya mengandung Pijar, 8 tahun lalu. Semoga semua harapanmu terkabul ya, Cha...

Buat yang masih penasaran sama gadis imut satu ini silakan kepoin blognya:  tamanrahasiacha.com